Pilihan +INDEKS
Kolaborasi Sandiwara Amal dan Puisi Antara Masyarakat dan Rumah Sunting Dibanjiri Penonton
KAMPAR (Sunting.co.id) - Masyarakat Desa Pulau Belimbing yang dikenal dengan seni Sandiwara Amal, menggelar Malam Seni, Jumat (12/5/2023). Malam Seni semakin seru dan dibanjiri penonton ketika para aktor di desa tersebut berkolaborasi dengan Tim Komunitas Seni Rumah Sunting Pekanbaru.
Kegiatan diawali dengan sambutan Plt Kepala Desa Pulau Belimbing, Herman. Ia mengaku bangga kegiatan ini bisa dilaksanakan dengan kekompakan antara masyarakat Dusun Pulau Belimbing 1, Pulau Belimbing 2 dan dusun-dusun lain yang ada di desa yang baru dimekarkan tersebut.
"Malam ini sangat membanggakan. Masyarakat Pulau Belimbing kompak dan bersatu. Terimakasih kepada seniman-seniman dari Pekanbaru yang hadir bersama kami. Ini harus terus dipertahankan dan kegiatan Malam Seni seperti ini bisa kita buat lagi ke depannya," kata Herman malam itu.
Seni yang paling menghebohkan malam itu adalah Sandiwara Amal yang disutradarai oleh Sukirman alias Timan. Selain melibatkan aktor lokal seperti Rais alias Roy dan Akmal, juga melibatkan aktor-aktor lain di desa tersebut. Semakin seru ketika berkolaborasi dengan penyair dan seniman Riau dari Pekanbaru seperti Kunni Masrohanti, Yanda Rahmanto dan Al Rahim Sekha.
"Ya, pengen tampil beda dari biasanya. Makanya kami mengajak teman-teman Rumah Sunting yang dinakhodai Kunni Masrohanti dari Pekanbaru. Alhamdulillah, dapat sambutan luar biasa dari masyarakat. Dan, memang "pecah" penampilan malam itu. Sangat menghibur, kompak. Intinya dapatlah," kata Sukirman Sang Penggagas pertunjukan kolaborasi secara spontan yang diberi judul Pertemuan itu.
Layaknya Sandiwara Amal yang dilaksanakan seperti biasa, konsep pertunjukan malam itu juga dirancang setika. Tepatnya setengah jam sebelum pertunjukan dimulai. Judul pertunjukan, naskah dan aktor ditunjuk seketika itu juga. Semuanya dibahas di Galeri Lawnarain milik Khoil Zuhdy sang perupa besar Indonesia dari Pulau Belimbing yang berada persis di depan lokasi acara.
"Tentu Saya dan kami masyarakat Pulau Belimbing bangga dengan kehadiran kawan-kawan dari Pekanbaru, terutama Kunni Masrohanti yang sudah tak seperti orang lain lagi di kampung kami. Ya, begitulah saking seringnya dia datang ke sini, berkolaborasi untuk kegiatan seni, budaya bahkan pariwisata. Sandiwara Amal ini kekayaan kami di Pulau Belimbing dan harus terus dilaksanakan," kata Kholil Zuhdy malam itu.
Sementara itu, Kunni Masrohanti yang tampil enjoy dan kompak dengan pemain-pemain lain, juga merasa bangga bisa berkumpul dan menghibur masyarakat Pulau Belimbing.
"Malam Seni dengan pertunjukan Sandiwara Amal ini sebagai upaya pelestarian budaya yang ada di Pulau Belimbing. Saya sangat bangga dengan kesungguhan masyarakat Pulau Belimbing yang terus melaksanakan kegiatan ini setiap tahun," kata Kunni pula.(*)
[ Ikuti Sunting.co.id ]
Berita Lainnya +INDEKS
Kunni : Naskah Teater Datuk Pagar Hasil Riset Tentang Harmonisasi Masyarakat Adat dan Alam Rimbang Baling
PEKANBARU (Sunting.co,id) - Komunitas Seni Budaya (KSB) Rumah Sunting mendapat u.
Tiga Sutradara Perempuan Hadir di Festival Teater Sumatera III
PALEMBANG (Sunting.co.id) – Festival Teater Sumatera (FTS) III yang dilaksanak.
Rumah Sunting Ikuti Festival Teater Sumatera (FTS) III di Palembang, Hadirkan Naskah Datuk Pagar
PALEMBANG (Sunting.co.id) - Komunitas Seni Budaya Rumah Sunting mewakili Riau da.
Literasi Konservasi oleh KSB Rumah Sunting di Tangkerang Selatan Selesai Dilaksanakan
PEKANBARU (Sunting.co.id) – Program Literasi Konservasi yang dilaksanakan Komu.
Sutardji Calzoum Bachri Riuhkan Panggung Festival Seni Budaya Melayu Riau 2025
PEKANBARU (Sunting.co.id) - Presiden Penyair Indonesia hadir di helat Festival S.
Teater Datuk Pagar Hibur Masyarakat Desa Rantau Baru
PANGKALANKERINCI (Sunting.co.id) – Teater berjudul Datuk Pagar produksi Komuni.







