Pilihan +INDEKS
Datuk Besar Dinobat, Raja Rantau Kampar Kiri: Jalankan Amanah Dengan Baik
KAMPAR (Sunting.co..id) - H Raylus bersuku Melayu Darat dinobatkan sebagai Datuk Besar Van Kampar Kiri Kerajaan Rantau Kampar Kiri, Sabtu (28/10/2024) di Istana Darussalam Kerajaan Rantau Kampar Kiri Gunung Sahilan. Penobatan dilakukan oleh H Bustami selaku Ughang Tuo Pisoko.
Penobatan disaksikan oleh Raja Rantau Kampar Kiri Gunung Sahilan Y.M H T. Muhamad Nizar SH, MHum beserta kerabat kerajan, Ninik Mamak serantau Kampar Kiri, Pj Gubernur Riau, Polda Riau, tokoh masyarakat Kabupaten Kampar, tokoh masyarakat Provinsi Riau dan lainnya.
Rangkaian kegiatan diawali dengan arak-arakan dari rumah godang Suku Melayu Darat menuju Istana Darussalam, pembacaan ayat-ayat suci Alquran, pemasangan Detagh oleh Ughang Tuo Pisoko, pembacaan warkah nobat dan sambutan oleh H. Raylus sebagai Datuk Besar Van Kampar Kiri yang dinobat.
Penobatan Datuk Besar H Raylus diwarnai dengan tangis segenap keluarga dan anak kemenakan Suku Melayu Darat yang hadir di ruang Istana Darussalam. H Raylus berurai airmata, terbata-bata saat menyampaikan kata sambutan.
"Begitu banyak peninggalan orang tua kami di kerajaan ini, tapi tidak ada satupun yang kita nikmati, orang lain yang menikmati. Kami pulang untuk berbuat lebih banyak dan bermanfaat bagi semua anak kemenakan, kita ambil semua apa yang ditinggalkan orang tua kita. Ambo difitnah, jangan difitnah lagi. Kami kembali untuk kerajaan. Ke depan kerajaan Gunung Sahilan ini harus lebih maju, kita buat lebih bagus," katanya dengan berurai airmata.
Penobatan secara resmi ini, selain ditandai dengan pemasangan Detagh dari Ughang Tuo.Pisoko kepada Datuk Besar H Raylus, juga ditandai dengan penyerahan kepala kerbau kepada Raja Rantau Kampar Kiri sebgaimana yang diwajibkan di dalam tombo adat Kerajaan Rantau Kampar Kiri.
"Telah dinobatkan H Raylus sebagai Datuk Besar Kerajaan Rantau Kampar Kiri oleh Ughang Tuo Pisoko. Semoga bisa menjalankan amanah sesuai tombo adat dengan baik dan bijaksana," kata YM H Muhammad Nizar dalam sambutannya.
Pada kesempatan itu juga hadir Calon Gubernur Riau Abdul Wahid. Ia menyaksikan langsung prosesi penabalan Datuk Besar dari awal hingga akhir. Ia menjelaskan bahwa peran kerajaan terhadap kemerdakaan Indonesia sangatlah besar.
"Untuk itu, kerajaan-kerajaan yang masih ada ini harus diperhatikan. Masyarakat adat ini harus dijaga dan jadi prioritas. Sekarang masyarakat adat sudah jarang mendapat tempat. Adat itu penting. Untuk itu, insyaallah ke depan kami ingin mendesain Riau ini minimal memiliki 20 kabupaten termasuk Rantau Kampar Kiri Gunung Sahilan," katanya.(*)
[ Ikuti Sunting.co.id ]
Berita Lainnya +INDEKS
Disbudpar Kampar Segera Masukkan Iven Pokan Malako Kociak Dalam Kalender Pariwisata Kampar
KAMPAR (Sunting.co.id) - Masyarakat Kenegerian Malako Kociak Desa Tanjung Bering.
Tanjung Beringin Panen Ikan Lubuk Larangan, Barau yang Jadi Rebutan
KAMPAR (Sunting.co.id) - Masyarakat Desa Tanjung Beringin, Kecamatan Kampar Kiri.
Gelar Diskusi Kebudayaan, Ratusan Peserta Penuhi Beskem KSB Rumah Sunting
PEKANBARU (Sunting.co.id) - Komunitas Seni Budaya (KSB) Rumah Sunting menggelar .
Sepuluh Grup Randai Semarakkan Hari Pers Nasional di Riau
TELUKKUANTAN (Sunting.co.id) - Menyemarakkan Hari Pers Nasional (HPN) ting.
Masyarakat Dusun V Lubuk Ulek Tangkap Ikan Sungai Larangan
ROHUL (Sunting.co.id) - Dusun V Lubuk Ulek, Desa Cipang Kiri Hulu, Ke.
Kemendikbudristek Salurkan Bantuan Bidang Kebahasaan dan Kesastraan
JAKARTA (Sunting.co.id) - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknolo.