Pilihan +INDEKS
Lorong Hijau Tabulapot Dimulai di Tingkat Tapak
PEKANBARU (Sunting.co.id) - Kelurahan Umbansari, Rumbai, menjadi salah satu lokasi lorong hijau tabulapot. Minggu (19/12) di kelurahan ini dilaksanakan kegiatan tersebut yang ditandai dengan gotong royong dan sosialisasi oleh Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK).
Tabulapot merupakan inovasi dan kreatifitas dalam pelaksanaan Rehabilitasi Hutan dan Lahan (RHL) yang terus digagas agar berdaya guna dan berhasil guna. Tabulapot merupakan ide langsung dari Menteri LHK RI, Siti Nurbaya. Melalui Tenaga Ahli Menteri Bidang Komunikasi Publik, Afni Zulkifli, menteri menyampaikan, ide ini muncul setelah melihat kondisi pemukiman padat penduduk di wilayah ibukota.
"Pemukiman di wilayah perkotaan biasanya padat dan minim lahan untuk tanaman. Kondisinya sumpek dan gerah karena tutupan hijaunya amatlah kurang. Hal ini tentu memerlukan solusi, salah satunya dengan melakukan penanaman bibit pohon buah dalam pot atau tabulapot. Untuk itu Bu Menteri LHK meminta kami mulai menginisiasi pelaksanaan program lorong hijau tabulapot di tingkat tapak," Ungkap Afni di depan warga Umbansari.
Sasaran kegiatan ini adalah beberapa wilayah RT, RW, dan kelurahan di Kota Pekanbaru yang cukup padat penduduknya dan terbatas lahan penanamannya. Penanaman lorong hijau tabulapot juga merupakan salah satu bentuk implementasi program Kampung Proklim. Beberapa waktu lalu, penanaman lorong hijau tabulapot di Kota Pekanbaru telah dimulai di Perumahan Cipta Karya Mandiri dan Perumahan Gapura Bukit Barisan.
Pelaksanaan program ini merupakan wujud kolaborasi banyak pihak. Mewakili Kepala BPDASHL Indragiri Rokan, Desmantoro sebagai Kasi RHL yang ikut menghadiri pertemuan dan gotong royong warga RT 04 RW 12 Kelurahan Umban Sari itu, menyampaikan, kolaborasi menjadi salah satu unsur penting dalam pelaksanaan program rehabilitasi hutan dan lahan, termasuk dalam pelaksanaan Program Lorong Hijau Tabulapot.
"Kementerian LHK melalui UPT BPDASHL memfasilitasi bibit, komunitas pegiat lingkungan membantu penyiapan media tanah dan pot/planter bag, lurah/RW/RT mengkoordinir masyarakat, dan masyarakat yang melaksanakan penanaman dan pemeliharaan. Kesadaran individual dan komunal sangat dibutuhkan dalam upaya melestarikan lingkungan. Modalnya adalah 3M, yaitu Mulai dari diri sendiri, Mulai dari hal terkecil, dan Mulai dari sekarang. Bila masyarakat serius ingin menanam dan memelihara, insyaallah dari BPDASHL Indragiri Rokan siap memfasilitasi bibit secara gratis," Papar Desmantoro.
Iskandar, Ketua RT 04 RW 12 Kelurahan Umbansari mengucapkan terima kasih atas kepercayaan yang diberikan oleh Kementerian LHK kepada RT di wilayahnya dan beberapa RT lainnya dalam lingkup RW 12 sebagai lokasi penanaman Lorong Hijau Tabulapot. Ia berjanji akan mengajak seluruh warga untuk merawat tanaman yang telah diberikan. Hal senada disampaikan oleh Ketua RW 12, RW 08, dan RW 13 Kelurahan Umbansari. Mereka berharap agar Program Kampung Iklim (Proklim) dapat diimplementasikan di wilayah RW masing-masing. Selain itu, mereka juga mengusulkan agar KLHK dapat memfasilitasi jenis-jenis tanaman lainnya yang diminati oleh warga, seperti apel dan anggur.(*)
***
[ Ikuti Sunting.co.id ]
Berita Lainnya +INDEKS
WALHI Riau Serukan Keadilan Ekologis untuk Tanah Melayu di Pemilu 2024
PEKANBARU (Sunting.co.id) - Momentum tahun politik 2024 diharapkan menjadi penen.
Masyarakat Dukung Penegakan Hukum Kematian Gajah Rahman
PEKANBARU (Sunting.co.id) - Tanggal 10 Januari 2023, gajah patroli bernama Rahma.
11 Pendaki Meninggal dan 12 Masih Dicari, Akibat Erupsi Gunung Marapi
PADANG (Sunting.co.id) - Para Pendaki Gunung Marapi Sumatera Barat yang erupsi 3.
Juara Jungle Run TNBT 2023 Didominasi Milenial
INHU (Sunting.co.id) - Panitia Jungle Run TNBT 2023 telah membagi lomba i.
Kepala TNBT: Jungle Run Untuk Promosi dan Pemanfaatan Kawasan
INHU (Sunting.co.id) - Jungle Run yang dilaksanakan Taman Nasional Bukit Tigapuluh (.
Riau Hijau Disebut Gambaran Arah Pembangunan Kehutanan di Riau
PEKANBARU (Suntung.co.id) - Kepala Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Pr.