Pilihan +INDEKS
Di Watu Lumbung, Peserta Pulang ke Kampung Tradisi Dapat Edukasi Kearifan Lokal
YOGYAKARTA (Sunting.co.id) - Selama melaksanakan kegiatan Pulang ke Kampung Tradisi di Yogyakarta 1-3 Juli 2022, Penyair Perempuan Indonesia (PPI) selaku penyelenggara, mendapat edukasi tentang kearifan lokal. Salah satunya dari seniman dan tokoh budaya Jogja, Gus Nas alias HM Nasaruddin Anshory Ch ,yang selalu mendampingi.
Pertemuan antara Gus Nas dengan PPI yang dinakhodai Kunni Masrohanti, dimulai dari ketidaksengajaan, yakni ketika rombongan ini dijamu makan di Restoran Liwet Asep Stroberi, di Kaliurang, Jumat sore. Awalnya, Mbah Boy, seniman dan kepercayaan pengelola tempat tersebut menyebut bahwa pada kesempatan yang sama sedang ada tamu.
Tidak lama kemudian, keluar founder restoran tersebut, Asep beserta istri. Di belakangnya ada Gus Nas beserta keluarga. Maka, pertemuan di restoran itu, semakin meriah.
Sejak sore itu, hingga Sabtu menjelang petang, Gus Nas selalu mendampingi PPI. Sabtu pagi, ia hadir di Watu Lumbung bahkan siang harinya hingga menjelang petang, ia mengajak seluruh peserta Pulang ke Kampung Tradisi singgah ke galerinya.
Setiap rangkaian kegiatan di Watu Lumbung, Gus Nas selalu memberi pencerahan. Sebelum penanaman pohon, Gus Nas menyampaikan filosofi tentang hubungan manusia, alam dan pencipta. Bahkan ia memimpin doa setiap satu kegiatan akan dimulai.
Sebelum sambal mentah diulek dalam edukasi kuliner, Gus Nas juga menyampaikan makna kerja mengulek yang dilakukan perempuan dalam tradisi tersebut.
"Selalu ada makna dalam setiap apa yang dilakukan oleh orang tua kita terdahulu. Sekecil apapun, ada nilai edukasi di dalamnya. Bisa nilai sopan santun, kelembutan, kesabaran, saling menghormati dan sebagainya. Nilai itulah yang harus dijaga dan dirawat, tapi tetap relevan dengan kehidupan masa kini. Apa yang dilakukan PPI ini salah satu gerqkan merawat nilai," katanya.
Selaku ketua PPI, Kunni mengucapkan banyak terimakasih atas keterlibatan dan kemurahan hati Gus Nas yang selalu mendampingi PPI dalam kegiatan ini.
"Terimakasih Gus Nas yang memberikan banyak cerita, banyak pelajaran, folosofi, makna dan motivasi dalam setiap kearifan lokal di Jogja yang sedang kami pelajari untuk dijadikan sumber inspirasi dalam menulis puisi," kata Kunni pula.(*)
[ Ikuti Sunting.co.id ]
Berita Lainnya +INDEKS
Keluarga Besar Kerajaan Rantau Kampar Kiri Gelar Silaturahmi dan Buka Bersama
KAMPAR (Sunting.co.id) - Raja Kerajaan Rantau Kampar Kiri Yang Dipertuan Agung H.
Kekayaan Sejarah dan Budaya di Rumah Gadang 20 Ruang
KABUPATEN SOLOK (Sunting.co.id) - Soal Warisan budaya baik benda ataupun tidak b.
Dimulai Dari Mengikuti Pelatihan, Kini Dahlia Memproduksi Batik Tulis Sendiri
KABUPATEN SOLOK (Sunting.co.id) - Namanya Dahlia. Perempuan muda yang sudah dika.
Enam Suku Ikuti Lima Cabang Lomba Dalam Festival Budaya Kenegerian Simalinyang
KAMPAR (Sunting.co.id) - Masyarakat Kenegerian Simalinyang Desa Simalinyang, Kec.
Kunni Sebut Festival Budaya Simalinyang Persembahan Istimewa dari Riau untuk Indonesia
KAMPAR (Sunting.co.id) - Budayawan dan sastrawan Riau Kunni Masrohanti menyebut,.
2023, Karhutla Berhasil Ditekan 30,80 Persen
JAKARTA (Sunting.co.id) - Kebakaran hutan dan lahan tahun (karhutla) tahun 2023 .