Kanal

Rimba Tergelincir Dalam Lubang, Seruni Sempat Bimbang Dapat Pertolongan

SIAK (Sunting.co.id) - Senin (14/11/2022) sekitar pukul 06.30 WIB, karyawan PT. Arara Abadi dan Masyarakat Peduli Gajah Desa Lubuk Umbut binaan Balai Besar KSDA Riau dan RSF yang sedang berpatroli menemukan seekor anak gajah tergelincir masuk galian di KM 80, Desa Lubuk Umbut, Kecamatan Sungai Mandau, Kabupaten Siak.

Gajah mungil ini sulit berdiri. Tubuhnya dipenuhi lumpur. Suaranya terdengar keras. Begitu juga suara induknya. Meski. Ia berusaha keras menggapai anaknya dengan belalai besarnya, tapi gagal.

Dapat diidentifikasi dari GPS Collar yang terpasang di lehernya, gajah induk tersebut bernama  Seruni. Sedangkan gajah kecil atau anaknya itu bernama Rimba.

Masyarakat melaporkan kepada Balai Besar KSDA Riau, dan selanjutnya Balai Besar KSDA Riau melakukan koordinasi dengan pihak perusahaan salah satunya agar bisa mendatangkan alat berat (excavator, red), untuk membantu memberikan pertolongan pada anak gajah yang jatuh dalam.posisi terlentang.

Awalnya Seruni seperti terlihat bimbang saat melihat alat berat dan berusaha untuk berontak serta mempertahankan anaknya karena beranggapan hal itu akan mencelakakan Rimba. Namun melihat situasi yang cukup memprihatinkan operator segera melakukan tindakan yang tepat dengan tetap mencoba membuat Rimba dapat bangkit kembali dengan bantuan induknya hingga Seruni dapat menggapai anaknya. Akhirnya Rimba dapat kembali berdiri dan kedua gajah tersebut melenggang pergi.

Saat Tim Balai Besar KSDA Riau dan RSF masih dalam perjalanan menuju lokasi, Tim telah mendapat kabar bahwa Seruni dan Rimba telah kembali berjalan mengikuti kelompoknya yang berbeda di HTI PT. Arara Abadi.

Diperkirakan Rimba tergelincir dalam galian dikarenakan hujan yang mengguyur semalam dan membuat tepian galian licin. Rimba jatuh telentang dan sulit bangun sendiri. Sementara, Seruni tidak dapat membantunya karena galian yang cukup dalam.Galian saat ini telah ditutup agar tidak terjadi hal serupa.

Balai Besar KSDA Riau mengapresiasi apa yang yelah dilakukan Masyarakat Peduli Gajah Desa Lubuk Umbut dan PT Arara Abadi.

"Semoga makin banyak pihak yang peduli terhadap satwa liar yang dilindungi ini. Karena itu tugas bersama. Tugas kita semuanya," kata Kepala Balai Besar KSDA Riaiu, Genman Suhefti Hasibuan S.Hut MM.(rls/*)

Ikuti Terus Sunting.co.id

BERITA TERKAIT

BERITA TERPOPULER