Berharap Usulan Perhutsos Dikabulkan Datuk Jolanso: Supaya Tanah Ulayat Tidak Dijual

Senin, 16 Mei 2022

Bahrul Hamidi, Datuk Pucuk Suku Melayu Kenegerian Rokan, Desa Koto Ruang, Rokan IV Koto, Rohul.

ROHUL (Sunting.co.id) - Ketua Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Desa Koto Ruang, Kecamatan Rokan IV Koto, Kabupaten Rohul, Mega Tani Sejahtera, Bahrul Hamidi Datuk Jolanso, mengaku senang dengan kegiatan Verifikasi Teknis (Vertek) Perhutanan Sosial (Perhutsos), 12-17 Mei 2022.

Tim Vertek ini dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) yang berasal dari lintas Organisasi Perangkat Daerah (OPD) di lingkungan KLHK. Ada BPKH, PSKL, DLHK, Gakkum,  DLHK dan KPH serta NGO di antaranya WALHI Riau dan PARADIGMA.

Bahrul Hamidi, Datuk Pucuk Suku Melayu Kenegerian Rokan berharap Vertek berjalan lancar dan usulan Perhutsos yang dimulai prosesnya sejak dua tahun lalu itu, bisa dikabulkan.

"Perhutsos cara supaya tanah ulayat tidak dijual. Kami berharap usulan ini dikabulkan. Banyak yang sudah dijual, sehingga anak kemenakan tak punya tanah lagi. Kami menyebutnya Aleh Baka. Ndo lai punyo tanah ulayat, ndo lai punyo suku. Artinya, tanah ulayahlt ini menunjukkan kalau kita bersuku," kata Bahrul di Desa Koto Ruang, baru-baru ini

Tanah ulayat persukuan Melayu ini, kata Bahrul, seluas 7000 hektare pada tahun1999. Kemudian digunakan anak kemenakan untuk keperluan sandang dan pangan seperti tempat tinggal, maka tersisa 5800 hektare pada tahun 2000. Sisa lahan ini diketahui ketika proses pemetaan dimulai Agustus 2020 dan diusulkan sebagai Perhutsos dengan skema HKM pada tahun 2021.

Jumlah anggota Gapoktan ini ada 460 Kepala Keluarga (KK) dari tiga suku Melayu yang ada di Kenegerian Rokan. Ketiga Suku Melayu tersebut yakni, Melayu Pokomo, Melayu Jolanso dan Malayu Setiaraja. Selain tiga suku ini, di Kenegerian Kota Ruang masih ada tujuh suku lainnya, yakni, Suku Chaniago, Pitopang Rangkayo Marajo, Pitopang Raja Nan Besar, Pitopang Paduko Maju, Mandailing, Maes, dan Bendang.

Pengusulan Perhutsos di Desa Rokan Koto Ruang ini seluas 1.005 hektare. Selain desa ini, di Rohul juga ada tiga desa lainnya, yakni Desa Cipang Kanan Kecamatan Rokan IV Koto seluas 350 hektare, Desa Cipangkiri Hilir Kecamatan Rokan IV Koto seluas 1.815 hektare serta Desa Pandalian Kecamatan Pandalian seluas 501 hektare,

Di Riau, Vertek dilakukan di dua kabupaten. Selain Rohul ada Kabupaten Kepulauan Meranti dengan keseluruhan Perhutsos yang diverifikasi seluas 1.175 hektare.(*)