PEKANBARU (Sunting.co.id) - Enam anggota Mahasiswa Pencinta Alam (Mapala) Universitas Riau (Unri) mengikuti ekspedisi Gunung Jadi, 22-30 November 2020. Gunung yang memiliki puncak tertinggi di Riau ini berada di Kecamatan Kampar Kiri Hulu, Kabupaten Kampar, tepatnya dalam kawasan Swaka Margsatwa (SM) Rimbang Baling. 

Kegiatan ekspedisi ini sendiri digagas oleh Mahasiswa Pencinta Alam Lingkungan Hidup (Mapalindup) Unri. Sedangkan enam orang yang berangkat tersebut berasal dari berbagai Mapala Fakultas yang merupakan anggota Mapalindup. 

Enam orang tersebut adalah Erik Rachman (Mapala Sakai Fakultas Fisip), Khusnul Fikri (Kommapala Winnetou Fakultas Teknik), Wahyudi Akhirat (Kommapala Winnetou Fakultas Teknik), Arman (Mapala Phylomina Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan),  Siti (Mapala Phylomina Fakultas Ilmu Kelautan dan Perikanan) dan Rina (KPA-EMC2 Fakuktas FMIPA). 

Sekretaris Mapalindup, Fadri Ramadian, menyebutkan, ekspedisi ini dilakukan untuk membuka jalur baru dari Desa Pangkalan Serai via jalur sungai. Selain itu juga untuk memetakan kondisi di lapangan baik alam maupun budaya masyarakat lokal. 

''Awalnya ekspedisi sampai tanggal 29 November, tapi hasil komunikasi terakhir dengan tim di lapangan kemarin (Selasa, red), tim baru akan pulang tanggal 30. Semoga semua berjalan lancar dan tujuan akhir untuk memetakan jalur serta budaya masyarakat lokal bisa tercapai,'' kata Rama. 

Ekspedisi Gunung Jadi oleh Mapalindup ini bukan yang pertama, kata Rama. Tahun 2012 ekspedisi serupa juga pernah dilakukan, tapi lewat Desa Sungai Santi dan via jalur darat. Ekspedisi Gunung Jadi secara gabungan oleh Mapala MH UIR, Basarnas dan NGO  juga pernah dilakukan awal 2020 lalu. (*)