Rumah Sunting dan IGI Kampar Kolaborasi Gelar Kegiatan Literasi Untuk SMA Sederajat

Selasa, 16 Mei 2023

Doc.SUNTING

KAMPAR (Sunting.co.id) - Komunitas Seni Rumah Sunting kembali menggelar kegiatan Literasi Konservasi. Kali ini berkolaborasi dengan Ikatan Guru Indonesia (IGI) Kabupaten Kampar. Kegiatan yang dimulai Rabu (17/5/2023) ini dimulai dari MAN 4 Kampar dan MAS PN Alam Panjang. 

Founder Rumah Sunting yang juga narasumber dalam kegiatan ini, Kunni Masrohanti, menyebutkan, kegiatan literasi ini sudah dilaksanakan sejak tahun 2018, bahkan dalam bentuk pendampingan secara berkelanjutan hingga ke daerah-daerah pedalaman. 

"Sebelum Ramadan kemarin, literasi ke SMA sederajat ini sudah kita laksanakan di beberapa sekolah di Kampar. Ada SMAN 1 Gema, SMAN 2 Kuntu, SMAN 2 Perhentian Raja dan SMKN 1 Bangkinang. Nah, ini kita mulai lagi, kolaborasi denggan IGI. Literasi Konservasi ini nama salah satu program di Rumah Sunting yang sudah dijalankan sejak 2018. Mulai SD, SMP dan SMA. Bahkan outputnya adalah karya buku," kata Kunni 

Kunni menjelaskan mengapa kegiatan ini disebut dengan Literasi Konservasi. Bagi Kunni dan Rumah Sunting, Konservasi di sini bukan hanya melindungi dan menjaga hutan atau lingkungan agar tetap lestari dan Asri, tapi juga melindungi dan menjaga ketahanan budaya. 

"Kondisi alam dan lingkungan sangat mempengaruhi budaya masyarakat, serta produk-produk kebudayaannya seperti kearifan lokal. Maka Konservasi di sini adalah Konservasi alam dan budaya," sambung Kunni. 

Ketua IGI Kampar Bambang Irawan, S.Pd.Gr.,M.Pd mengaku bangga bisa berkolaborasi dengan Rumah Sunting yang dinakhodai Kunni tersebut. 

"Rumah Sunting ini paling aktif bergiat dan bergerak di bidang seni, budaya dan literasi. Terus menerus sampai ke pelosok-pelosok, terutama di Kampar. Maka hasil diskusi dengan Kak Kunni, sosok perempuan yang sangat aktif bergiat khususnya di Kampar sejak lama, kegiatan ini harus kami jalankan. Kami siap berkolaborasi. Ini kegiatan sangat positif. Insyaallah Literasi SMA Sederajat ini dilaksanakan secara maksimal di banyak sekolah di Kampar," kata Bambang.(*)