ROHUL (Sunting.co.id) - Ke Sumbar, banyak jalan lintas yang bisa ditempuh. Salah satunya via Kecamatan Rokan IV Koto atau lebih dikenal dengan Rokan. Lebih tepatnya lagi, dari Ujungbatu belok kiri masuk ke simpang Siabu.
Jalan lintas ini menghubungkan Riau-Sumbar melalui Kecamatan Rokan IV Koto (Rohul, Riau) dan Kecamatan Mapattunggal (Pasaman Timur, Sumbar). Kondisi jalan yang dilalui sebagian aspal mulus, sebagian pengerasan, dan sebagian jalan tanah penuh lumpur dan naik turun bukit.
Jalan terparah berada setelah Desa Rokan Koto Ruang. Setelah desa ini ada empat desa lagi yang benar-benar berada di perbatasan Riau-Sumbar, yakni Desa Tibawan, Cipang Kanan, Cipang Kiri Hilir dan Cipang Kiri Hulu. Tapi, jalan lintas ini hanya melewati dua desa yakni Tibawan dan Cipang Kanan dengan desa terujung Desa Cipang Kanan.
Masyarakat yang melewati jalan lintas ini pun banyak. Bahkan banyak pedagang yang lalu lalang membawa barang dagangan untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di sepanjang kawasan tersebut.
Sesuai pantauan Sunting.co.id baru-baru ini, kondisi jalan di kawasan tersebut di beberapa bagiannya rusak parah. Bahkan aspal yang mulus ambrol. Bagian bawah jalan seperti kosong. Sementara kendaraan lalu palang di atasnya.
Salah satu contohnya di kilometer tiga dari Rokan Koto Ruang. Bagian kanan arah ke Cipang, ambrol. Meski tidak terlalu panjang, tapi cukup berbahaya.
''Jalan ambrol ini dibangun tahun 2019. Ambrolnya belum lama, dalam tahun ini juga. Kami sudah lapor ke Dinas PUPR Riau, mereka sudah tahu. Tapi belum diperbaiki,'' kata Abadi, Kepala Desa Cipang Kanan.
Sementara itu, Kepala Dinas PUPR Riau, Taufik OH, sudah berkali-berkali dihubungi Sunting.co.id melalui Whatshap dan telpon genggam. Tapi, hingga berita ini diturunkan, yang bersangkutan belum memberikan jawaban.(*)